Aku sendiri sebenarnya sedikit grogi kalau berdua dengan Papa. Tetapi dengan kasih sayang dan pengertian layaknya seorang teman, Papa pandai mengambil hatiku.

Pagi tadi sebelum berangkat ke sekolah, seperti biasanya aku berpamitan dengan kedua orangtuaku. Cium pipi kiri dan kanan adalah rutinitas dan menjadi tradisi di keluarga ini.

Tadinya aku mau berdiri saja, biar tante gampang, namun tante menyuruhku berbaring dan tante mendekati kontolku dengan posisi tubuh miring, nggak membahayakan perutnya pikirku, jadi bolehlah.8964 copyright protection7658ＰＥＮＡＮＡluGLOPobtk 維尼

Aerolanya lebar sekali dan berwarna hitam. Kontolku sudah mulai ngaceng saja, karena kuperhatikan paha tante dian agak tersingkap ketika duduk di sofa memperlihatkan paha dempalnya yang putih mulus agak berbulu khas ibu2 usia 40taun.

Akupun mulai membiarkan anakku itu untuk menciumiku agak lebih lama, dan juga kubiarkan saja selimut tipis kecilku melorot kebawah badanku, hingga membuat ke2 bukit daging montokku bersentuhan langsung dengan dada bidangnya yang juga tak tertutup apa-apa itu, meski tak rapat tetap terasa juga persentuhan daging-daging milik kita ibu beranak, terasa hangat dan kenyalnya. dan pernah pula entah kenapa selimut kecilku tertarik sampai tak lagi menutupi tubuh telanjang polosku sama sekali, jadi aku dipeluk dan ditindih dalam keadaan telanjang sama sekali oleh anakku yang cuma bercawat minim. tapi, juga tak terjadi apa-apa, tangan anakku memang memeluk pinggang polosku, mengelus-elus tubuh polosku, payu dara putih montokku juga disentuh tangannya, pinggulku yang masih membulat bagus juga pernah ia pegang-pegang, telapak tangannya juga ditaruhkan di kedua belah paha polosku, pernah sampai hampir menyentuh ke gundukan daging terlarangku, tapi karena tak sampai tersentuh, ya kubiarkan saja.

aku bagai orang yang kehilangan pikiran, sebab pikiran terasa kosong, kosong dan buntu, aku tak sanggup untuk berpikir apalagi berbuat, sepanjang hari aku cuma duduk diatas ranjangku bengong, lalu menangis dan bengong lagi. sedang perasaanku campur aduk silih berganti, dari rasa marah, ganti sedih, lalu takut, ganti malu yang amat sangat! hatiku rasanya benar-benar hancur berkeping-keping oleh kenyataan dosa memalukan yang kualami itu, perasaan bersalah dan perasaan berdosa menghantui diriku sepanjang hari terlebih dimalam hari, aku merasa jijik sendiri pada tubuh putih bersih montokku dan juga pada jiwaku sendiri, sampai tak berani aku untuk melihat MAMA MU PELACUR wajah dan tubuh telanjangku dicermin besar kamarku itu. entah sampai beberapa kali aku dalam seharinya semenjak malam itu aku mandi? mencoba dengan sia-sia untuk membersihkan daging tubuh dan jiwaku dari dosa-dosa yang telah terlanjur kulakukan bersama anak laki kandungku itu! tapi, percuma! kotor didaging dan dijiwaku itu tak mau hilang, bahkan rasanya aku semakin kotor dan semakin kotor saja. dan dengan berjalannya hari kehari, rasa ketakutan yang teramat sangat tiba-tiba datang menyergapku, setiap kali aku melihat ke lubang daging vaginaku, aku memang sejak hari itu menjadi malas untuk memakai pakaian, tak hanya didalam kamarku saja, dirumah juga aku berpakaian seada dan minim sekali, apalagi sejak anak lakiku kutampar itu, anakku tak pernah lagi IBULU GOBLOK kembali kerumah, aku jadi cukup bebas dan tak kuatir dilihat-siapa-siapa kendati aku tak berpakaian atau minim sekali.

Bulu jembutnya ternyata rimbun sekali diapit dua paha dempal yang putih mulus itu, kali ini aku diam saja tidak mengingatkan, daripada dibentak IBUKU MEMAKAN TAIKU SENDIRI lagi.

Karena orangnya cuek dan nggak menjaga jarak sama aku, aku jadi sulit menebak isi pikiran dan hatinya.8964 copyright protection7658ＰＥＮＡＮＡDold9HEXYG 維尼

Nafsu remajaku mulai keluar ketika tangan MAMAKU LONTE kiri Papa menyentuh payudaraku dan melakukan remasan kecil. Tidak hanya bibirku yang dijamah bibir tebal Papa. Leher jenjang yang ditumbuhi bulu-bulu halus itu pun tidak NGENTOD LOE SEKELUARGA luput dari sentuhan Papa. Bibir itu kemudian berpindah ke telingaku.

Tapi tante juga nggak akan ceroboh kalau memang tante belum paham.8964 copyright protection7658ＰＥＮＡＮＡp249gGX7dB 維尼

Sekali lagi aku hanya terdiam. Tetapi sewaktu Papa mencium bibirku, aku tidak diam. Dengan panasnya kami saling memagut. Saat ini kami sudah tidak memikirkan status lagi. Puas mengecup putingku, bibir Papa pun turun ke perut dan berlabuh di selangkangan.

Kalau si mbok tentu saja melakukan pekerjaannya di lantai bawah dan ke lantai dua kalau memang perlu, itu juga jarang.8964 copyright protection7658ＰＥＮＡＮＡrVPgwzOnX9 維尼

Tentu saja sebagai konsekwensi adanya Mbok Nem pembantu Tante Ani, saat aku dan mama sedang berhubungan, maka hanya di dalam kamar dan dikunci.

*Catatan: Semua konten dikumpulkan dan dikumpulkan di World-wide-web. Kami tidak bertanggung jawab atas video clip apa pun di situs World-wide-web ini.